Acara Anies Baswedan Diserang Hoaks
Ada foto yang menggambarkan deretan kursi pengunjung saat acara berlangsung. Memang ada kursi yang kosong, tapi itu hanya beberapa. Tidak seperti yang ditulis dalam berita bahwa ”kursi yang sebelumnya penuh, menjelang akhir hanya terisi anak SD-SMA.”
Antusiasme peserta juga terlihat ketika sesi foto bersama di akhir acara. Banyak orang yang foto bersama Anies dan Bambang. Mereka yang berfoto tidak tampak seperti pelajar SD-SMA.
”Foto yang kami tampilkan itu menunjukkan audiens sampai akhir acara,” kata Sekretaris Umum KMII Jepang Dedy Eka Priyanto saat dihubungi Jawa Pos kemarin.
Dedy menyayangkan adanya hoaks dan disinformasi dalam acara tersebut. ”Sebenarnya, berita resminya sudah kami sampaikan lewat fanspage. Sayang, yang beredar viral di Indonesia kok yang cenderung memanfaatkan agenda ini untuk kepentingan tertentu,” imbuhnya.
Menurut Dedy, judul berita tersebut tidak rasional dan tendensius. Sebab, dalam undangan dan poster yang disebar sudah disebutkan diskusi itu menghadirkan Anies dan BW sebagai pembicara utama. Jadi, para peserta sebenarnya sudah tahu sejak awal siapa pembicara yang hadir.
Persoalan itu sempat menjadi bahan pembicaraan di fanspage KMII. Dalam diskusi tersebut, tidak banyak tergambar ketidaksenangan orang-orang terhadap kehadiran Anies.
Misalnya saja, pemilik akun Alamsyah Said yang menulis, ”Saya jauh-jauh datang dari Tsukuba hanya untuk silaturahim ikutin diskusinya…menarik…”. Beberapa anggota fanspage KMII Jepang sendiri meminta izin share mengenai rangkuman acara diskusi bersama Anies-BW.
Netizen yang berkomentar negatif di fanspage KMII memang ada. Setidaknya ada dua orang. Salah satunya pemilik akun Yanto Suryanto.