Ada Kejutan Menpar Arief Yahya di Tanah Belitung
Dia juga lama bergelut memahami kehidupan masyarakat bahari di Indonesia. Sebelumnya mendalami budaya bahari di bagian Timur tanah air kita bersama “Cry Jailolo”, kali ini Eko yang pernah menjadi satu dari 10 penari tour dunia bersama penyanyi pop dunia itu tampil di publik Belitung.
"Masyarakat biar mendapatkan suguhan gerak tari yang berkualitas," ungkap Menpar Arief.
Selasa, 8 Maret 2016, Menpar Arief juga akan tampil dalam seminar GMT di Belitung. Kali ini mantan Dirut PT Telkom ini tidak akan berdiskusi soal target-target, soal angka, soal destinasi, soal originasi, soal media value, soal kapitalisasi, dan lainnya. Tidak seperti biasa, dia akan banyak bercerita tentang sejarah, budaya dan filosofi.
"Temanya: Monumen Destinasi Waktu! Melihat GMT dari sisi lain, yang belum pernah diungkap di media massa," kata Arief Yahya. Apa maksudnya? Dia tidak mau bercerita lebih jauh. Dia ingin memberi kejutan pada publik, di seminar itu. Penasaran? "Ikuti saja seminar GMT Antara Mitologi dan Fenomen Alam di Hotel BW Suite Belitung, jam 08.30 - 13.00 WIB," jawabnya.
Anda pernah mendengar Prasasti Talang Tuwo? Yang ditemukan Louis Constant Westenenk di Palembang pada Abad ke-7? Pernah mendengar Sri Ksetra tahun 684? Pernah membaca Triratna? Wadah batu ajaib?
"Semoga planet dan bintang akan menguntungkan kita. Saya percaya akan pengaruh makro kosmos. Inilah asal muasal Astrologi dan Ilmu Astronomi," ungkap Arief Yahya.(ray/jpnn)