Ada Lockdown Ketat Lagi di Australia, Begini Respons Warga Asal Indonesia
Menurut Deni, dia beberapa kali mendengarkan dan menonton YouTube dari beberapa kalangan umat Kristiani yang memperkirakan kemungkinan terjadinya penularan COVID-19 gelombang kedua antara bulan Oktober sampai Maret 2021.
"Karena itu saya sudah siap dengan bahan-bahan makanan, daging beku, tisu, sejak sebelum Oktober," kata Deni lagi.
Meski demikian, Deni mengaku kunjungannya ke fisioterapis setiap Selasa dan Kamis semuanya dibatalkan selama enam hari ke depan.
"Suami saya juga sebenarnya ulang tahun hari ini dan kita rencana pesta ulang tahun hari Sabtu. Tapi karena lockdown, pesta kita ajukan semalam. Setelah pulang kerja saya beli pizza dan kue ulang tahun," ujarnya.
"Banyak orang yang beli pizza, jadi menurut penjualnya waktu tunggu yang biasanya 30 menit, sekarang jadi satu jam," kata Deni Gare.
Ikuti perkembangan pandemi COVID-19 di Australia melalui ABC Indonesia.