Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Adaptasi Karakter Power Ranger Jadi Superhero Lokal

Sabtu, 27 September 2014 – 00:19 WIB
Adaptasi Karakter Power Ranger Jadi Superhero Lokal - JPNN.COM
Dari kiri, Sweta Kartika, Shani Budi Pandita, dan Bisri Mustova menunjukkan karakter Nusantaranger karya mereka saat ikut meramaikan Popcon Asia di Smesco Exhibition Hall, Jakarta Selatan, pekan lalu. Dhimas Ginanjar/Jawa Pos/JPNN.com

jpnn.com - BOOTH di pojokan event Popcon Asia di gedung Smesco Exhibition Hall, Jakarta Selatan, menarik banyak pengunjung. Padahal, tidak ada dekorasi istimewa yang ditampilkan. Hanya poster-poster, kaus, serta jaket dengan gambar unik yang dipajang di dinding belakang.


Dhimas Ginanjar, Jakarta
==================


Stan seluas sekitar 1,5 x 1,5 meter itu jadi tambah sumpek karena hanya bisa diisi satu meja untuk membeber pernik-pernik yang dijual pemilik stan.

Itulah booth milik anak-anak muda yang menamakan diri Nusantaranger. Booth tersebut menampilkan ikon jagoan baru ala Power Ranger versi Indonesia.

’’Dulu saya dibesarkan dengan tokoh komik Gundala. Sekarang yang seperti itu nggak ada. Karena itu, kami ingin menampilkan ikon baru lewat lima tokoh yang mewakili lima pulau di Indonesia. Lima tokoh tersebut merepresentasikan bhineka tunggal ika,’’ ujar Shani Budi Pandita, salah satu pencetus tokoh komik Nusantaranger, ketika ditemui Jumat (19/9).

Bersama sang istri, Tamalia Arundhina, Shani mewujudkan ide unik tersebut. Dia lantas menunjukkan sebuah poster yang bergambar lima kesatria Nusantaranger. ’’Kesatria Nusa Merah itu dari Jawa. Wujudnya kayak prajurit keraton. Dia melambangkan elang jawa,’’ kata pria kelahiran Jakarta, 11 November 1982, itu.

Nusa Kuning yang mewakili Pulau Sumatera merupakan wujud harimau sumatera. Kostum yang dikenakan juga beraroma baju tradisional Bumi Andalas. Untuk kesatria Nusa Hijau, kostumnya memiliki rompi yang biasa dikenakan suku Dayak. Hewan yang diwakili adalah orang utan.

Kesatria berikutnya adalah Nusa Hitam. Dia merupakan wakil Pulau Sulawesi yang merupakan representasi anoa. Kemudian, kesatria terakhir, Nusa Biru, mewakili Bumi Cenderawasih. Wujudnya disimbolkan dengan ikan hiu gergaji. ’’Satwa-satwa langka itu dimunculkan sebagai bentuk kampanye konservasi lingkungan hidup,’’ terang lulusan Teknik Informatika Universitas Tri Sakti Jakarta tersebut.

BOOTH di pojokan event Popcon Asia di gedung Smesco Exhibition Hall, Jakarta Selatan, menarik banyak pengunjung. Padahal, tidak ada dekorasi istimewa

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News