Adaro Teken Financial Close Rp 7,2 Triliun
jpnn.com - Adaro Energy (ADRO) telah mencapai kesepakatan pembiayaan alias financial close senilai USD 545 juta.
Adaro mendapat dana taktis setara Rp 7,2 triliun itu melalui anak usahanya, Tanjung Power Indonesia (TPI).
Investasi sebesar itu untuk proyek pembangkit listrik bertenaga uap batu bara 2x100 megawatt (MW) di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan (Kalsel).
Presiden Direktur Adaro Energy Garibaldi Thohir menyebut, Tanjung Power merupakan perusahaan konsorsium bentukan Adaro Power (AP) dan East-West Power Indonesia (EWPI).
Financial Close itu merupakan pencapaian penting setelah sebelumnya mencapai hal serupa untuk Bhimasena Power Indonesia (BPI).
”Saat ini fokus kami menjalankan proyek sesuai rencana guna mendongkrak akses terhadap listrik serta mendukung pertumbuhan Indonesia,” tutur Boy Thohir, sapaan karib Garibaldi Thohir, Selasa (24/1).
Tanjung Power telah menuntaskan dan mendapat komitmen pembiayaan sekitar USD 422 juta.
Jumlah itu termasuk fasilitas kontinjensi USD 13 juta dari enam bank komersial.