Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Ade Armando Bilang Begini Setelah Dipolisikan Atas Tuduhan Menghina Minangkabau

Rabu, 10 Juni 2020 – 15:30 WIB
Ade Armando Bilang Begini Setelah Dipolisikan Atas Tuduhan Menghina Minangkabau - JPNN.COM
Ade Armando. Foto: Antara

jpnn.com, JAKARTA - Dosen Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Indonesia (UI) Ade Armando mengaku tak ambil pusing dengan pelaporan yang dilakukan terhadapnya di Polda Sumatera Barat karena dianggap menghina suku Minangkabau. Bahkan, Ade sudah tahu dilaporkan dan siap mengikuti proses hukum.

“Ya enggak apa-apa. Dilaporkan soal menyebarkan kebencian dan SARA ya,” kata Ade ketika dihubungi JPNN, Rabu (10/6).

Ade menambahkan, dirinya sama sekali tidak ada melakukan penghinaan terhadap suku Minangkabau. Dia juga menuduh pihak pelapornya yang sudah melakukan perbuatan melawan hukum menyebarkan ujaran kebencian berbau SARA.

“Kenapa mereka harus menolak? Ada Injil berbahasa Minangkabau di Sumbar, Injil itu kan kitab suci. Isinya kebaikan yang dipercaya umat Kristen,” kata Ade.

Ade juga menyebut bahwa yang dia lakukan hanya sebatas kritik. Bukan tindakan penghinaan seperti yang dimaksudkan pelapor.

“Jadi, saya bukan menghina warga Sumatera Barat tanpa sebab ya. Tapi kalau mereka itu menolak adanya Injil berbahasa Minangkabau, saya pertanyaan kok jadi terbelakang ya,” tambah Ade.

Terkait pelaporan sendiri, Ade mengaku belum ada komunikasi dengan kepolisian atau pihak yang melapor. Namun, ada sejumlah orang yang mengirim pesan ke dia mempertanyakan sikapnya tersebut.

“Mereka menanyakan maksudnya apa menghina warga Sumbar. Memangnya enggak boleh Injil berbahasa minang, Injil berbahasa Arab aja ada,” imbuh Ade.

Ade Armando telah dilaporkan ke Polda Sumatera Barat karena dianggap menghina suku Minangkabau

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close