Aksi 212 dan Komitmen Jokowi pada Umat Islam
Oleh Fahmi Habsy*Saya pikir kecerobohan Ahok dalam berbagai video, termasuk saat dia membahas tentang surga dan Neraka dalam konsepsi Kristen di dalam rapat di Balai Kota DKI, ataupun saat mengutip Surat Almaidah ayat 51 di Kepulauan Seribu, merupakan resiko pribadinya yang tidak menjaga omongan. Tidak ada satu pun orang di negeri ini yang bisa menjaga mulut Ahok.
Karenanya yang harus dicatat bahwa pernyataan Ahok bukanlah cerminan sikap politik Jokowi ataupun PDI Perjuangan selaku pengusungnya yang mengedepankan nilai-nilai penghormatan terhadap agama, apalagi digeneralisasi dan dipolitisasi menjadi isu suku, agama, ras dan antar-golongan (SARA). It's not fair.(***)
*Penulis adalah Direktur Pusaka Trisakti