Dengan putusnya kontrak pengelolaan PT Inalum oleh NAA maka perjanjian 70 persen produksi aluminium yang harus dikirim ke Jepang tak wajib lagi. Sehingga itu bisa mendukung industri berbahan baku aluminium dalam negeri. (uma/kim)
JAKARTA - Proses pengambilalihan kepemilikan PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) telah berjalan sejak setahun lalu. Namun hingga sekarang masih