Alat Berat Tambang Seharga Rp12,9 Miliar Tenggelam
Jumat, 16 November 2012 – 15:07 WIB
Atas insiden ini, kerugian pengusaha ditaksir mencapai Rp 12,9 miliar. Dia juga memastikan tidak ada unsur pidana maupun kelalaian dalam kejadian itu.
“Karena tidak ada korban jiwa dan tidak ditemukan unsur kelalaian, jadi pemeriksaan saksi untuk sementara sifatnya hanya untuk pengumpulan keterangan untuk mengantisipasi adanya sabotase. Sementara, pemeriksaan saksi-saksi dilakukan di Mapolsek Loa Kulu,” katanya.
Proses evakuasi sendiri masih menunggu sungai surut, dan menunggu penyelam tradisional yang disediakan pihak perusahaan PT BMS.