Alissa Wahid Ingatkan Soal Pendukung Taliban di Indonesia
jpnn.com, JAKARTA - Koordinator Jaringan Nasional Gusdurian Indonesia Alissa Wahid mengingatkan pemerintah terkait keberadaan pendukung Taliban di Indonesia.
Menurutnya pemerintah harus waspada karena Taliban tidak bisa dilepaskan dari sejarah terorisme di Indonesia.
"Terkait dengan orang-orang yang mendukung Taliban di Indonesia, kita harus memastikan mereka ini tidak berkembang jumlahnya dan pergerakannya."
"Karena hanya dukungan kepada Taliban saja tidak apa-apa, tetapi jangan sampai ikut-ikutan ingin menerapkan ideologi transnasional dari Taliban ke Indonesia."
"Itu jelas tidak boleh terjadi di Indonesia," ujar Alissa dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa (24/8).
Menurut Alissa, kemerdekaan yang sudah diraih Bangsa Indonesia saat ini sudah seharusnya dirawat agar jangan sampai ada kelompok-kelompok lain yang mempromosikan ideologi dan paham yang berbeda serta bertentangan dengan ideologi bangsa yang sudah dicetuskan oleh founding fathers bangsa ini.
"Maka dari itu untuk memperkuat daya tangkal seluruh warga bangsa terhadap paham-paham transnasional, harus diperkuat sense ke-Indonesiaan."
"Caranya dengan memahami bahwa menjadi Indonesia itu ya menjadi Bhinneka Tunggal Ika, tidak mengacu kepada cara-cara atau ideologi lain," ucap putri sulung dari Presiden RI ke-4 Kiai Abdurrahman Wahid ini.