Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Ancaman Obesitas Meningkat, Pengaturan Industri Mamin Harus Ketat

Senin, 19 Mei 2014 – 14:41 WIB
Ancaman Obesitas Meningkat, Pengaturan Industri Mamin Harus Ketat - JPNN.COM

jpnn.com - LONDON - Meningkatnya ancaman obesitas di dunia mendorong sejumlah lembaga internasional menyeru adanya pengaturan industri makanan secara ketat seperti industri rokok. Pasalnya, obesitas memiliki risiko kesehatan global yang lebih besar ketimbang risiko yang ditimbulkan rokok.

Menurut Consumers International and the World Obesity Federation atau lembaga Konsumen Internasional dan Federasi Obesitas Dunia, kematian akibat obesitas secara global naik dari 2,6 juta orang pada 2005 menjadi 3,4 juta orang pada 2010.

"Pemerintah di seluruh dunia harus menerapkan aturan ketat untuk mengatur industri makanan dan minuman," ungkap Luke Upchurch dari lembaga Konsumen Internasional, seperti dilansir BBC, Senin (19/5).

Aturan ini termasuk pembatasan kadar garam, lemak jenuh, dan jumlah gula dalam makanan. Disisi lain juga adanya peningkatan kualitas makanan di rumah sakit dan sekolah, yang disusul dengan pengaturan ketat dalam hal pemasaran dan pendidikan mengenai makanan sehat.

Namun, Federasi Makanan dan Minuman Global mengatakan industri mereka sudah mendukung aturan-aturan. Sejumlah rekomendasi yang diusulkan oleh dua lembaga internasional tersebut meliputi penghapusan kandungan lemak buatan pada semua produk makanan dan minuman dalam waktu lima tahun.

"Kami meminta pemerintah menanggapi isu ini sama halnya dengan isu industri rokok," sambungnya.

Juga adanya pembatasan iklan kepada anak-anak dalam program televisi. Serta adanya aturan kemasan produk makanan yang menampilkan gambar dampak obesitas, mirip dengan konsep yang diterapkan pada bungkus rokok.

"Kita harus menghindari situasi seperti era 1960-an. Kala itu, industri tembakau mengatakan tidak ada yang salah dengan rokok dan baik untuk kesehatan kita, tetapi 30 atau 40 tahun kemudian jutaan orang meninggal," paparnya.

LONDON - Meningkatnya ancaman obesitas di dunia mendorong sejumlah lembaga internasional menyeru adanya pengaturan industri makanan secara ketat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News