Andatu, Anak Badak Sumatera yang Lahir setelah 124 Tahun Penangkaran
Ayah dari Amerika, si Ibu Keguguran Dua KaliRabu, 27 Juni 2012 – 00:07 WIB
Sebagai informasi, Indonesia memiliki dua jenis badak asal Asia di antara lima jenis badak yang masih tersisa di dunia. Yaitu, badak jawa dan badak sumatera. Populasi badak jawa hanya sekitar 50 ekor di Taman Nasional Ujung Kulon, sedangkan populasi badak sumatera hanya sekitar 200 ekor di Taman Nasional Way Kambas, Bukit Barisan Selatan, Gunung Leuser, dan beberapa kawasan hutan alam di Sumatera dan Sabah, Malaysia.
Menurut Humas Balai TNWK Sukatmoko, upaya pengembangbiakan badak sumatera sebelumnya menggunakan badak jantan bernama Torgamba yang didatangkan dari Inggris. Namun, karena sudah tua dan sakit-sakitan, Torgamba tidak lagi produktif sebagai pejantan. Torgamba akhirnya meninggal pada usia 30 pada 2011.
"Konservasi dilakukan lagi setelah kedatangan Andalas dari AS pada 2007. Beruntung, begitu dipasangkan dengan Ratu, Andalas langsung bisa menunjukkan kejantanannya sampai Ratu hamil tiga kali," tandas Sukatmoko. (*/c10/ari)