Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Anggota DPR Kritik Habis Pemkab Bogor Soal yang Satu Ini

Senin, 18 April 2016 – 10:54 WIB
Anggota DPR Kritik Habis Pemkab Bogor Soal yang Satu Ini - JPNN.COM

jpnn.com - CIBINONG – Anggota Komisi IV DPR RI Ichsan Firdaus, menyesalkan sikap Pemkab Bogor yang dianggap tidak memperhatikan kondisi infrastruktur di wilayah Timur, Kabupaten Bogor. Hal itu diungkapkan Ichsan saat melakukan sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Minggu (17/4).

Menurut dia, seharusnya masyarakat yang ada di wilayah Timur, mulai dari Kecamatan Jonggol, Tanjungsari, Sukamakmur dan Cariu, mendapat perhatian lebih dalam hal infrastruktur. “Harusnya warga mendapat perhatian dan porsi pembangunan infrastruktur yang lebih baik dari daerah lainnya,” kata Ichsan di hadapan ratusan warga.

Sebab, perbaikan infrastruktur dalan memicu peningkatan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi yang lebih baik dan signifikan. Sementra, kata Ichsan, dari laporan warga, infrastruktur jalan yang tidak memadai memicu masalah transportasi, terutama angkutan barang.

Alhasil, harga barang di wilayah Timur Kabupaten Bogor mahal dan tingkat daya beli masyarakat menurun. "Sangat jelas terlihat tingginya inflasi di wilayah timur Kabupaten Bogor. Lapangan kerja juga tidak tercipta,” ucap alumnus IPB ini.

Ichsan yang membidangi pertanian ini juga mengkritisi sebutan sentra produksi pertanian untuk wilayah Timur Kabupaten Bogor. Menurut dia, kenyataan yang ada, pertanian tidak berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. 

“Saya heran, apa saja yang sudah diperbuat Dinas Pertanian dan Kehutanan terhadap masyarakat petani di wilayah Timur Kabupaten Bogor,” ketusnya.

Ichsan melihat ada sistem yang salah dalam rantai produksi pertanian di wilayah Timur. Terlihat masih banyaknya rentenir yang berkeliaran. Ini dampak dari perbankan pemerintah tidak menyentuh masyarakat. 

“Harusnya Distanhut merancang bangun sistem pertanian yang menguntungkan masyarakat, bukan hanya menyalurkan bantuan semata dan justru dimanfaatkan untuk memperkaya individu tertentu," tegas Ichsan. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News