Angka Kematian Pasien Covid-19 di Sumbar Meningkat, Kemarin 11 Orang Meninggal
jpnn.com, PADANG - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal mengatakan angka kematian warga Sumatra Barat akibat Covid-19 mengalami lonjakan.
Pada Rabu (7/10) kemarin, dilaporkan 11 orang pasien Covid-19 yang sedang menjalani perawatan di rumah sakit, dinyatakan meninggal dunia. Sehingga total warga Sumbar positif Covid-19 yang meninggal menjadi 165 orang.
Sementara, warga Sumbar yang positif terjangkit Covid-19 bertambah 196 orang dan total kasus positif Covid-19 mencapai 7.621 kasus. Sedangkan penambahan pasien positif Covid-19 yang sudah dinyatakan sembuh sebanyak 121 orang dan total sembuh sudah 4.125 orang.
Jasman Rizal mengatakan, penambahan 11 warga Sumbar yang meninggal rinciannya tiga orang dari Kota Bukittinggi, satu orang dari Kota Pariaman, Kota Padang satu orang, Kabupaten Pesisir Selatan tiga orang, Kabupaten Agam satu orang, Kabupaten Sijunjuang satu orang dan Kabupaten Pasaman satu orang.
“Selain itu, dari 2.595 sampel yang terperiksa di Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso terkonfirmasi tambahan 196 orang warga Sumbar positif terinfeksi Covid-19,” kata Jasman.
Ditambahkan Jasman, penambahan 196 orang positif Covid-19 berasal dari 14 kabupaten/kota di Sumbar. Terbanyak, Kota Padang 159 orang, disusul Kabupaten Agam tujuh orang, Kabupaten Tanahdatar empat orang, dan Kota Solok empat orang.
“Kabupaten Dharmasraya tiga orang, Kabupaten Pasaman tiga orang, Kabupaten Padangpariaman tiga orang , Kota Padang Panjang tiga orang, Kota Bukittinggi tiga orang, Kabupaten Solok Selatan dua orang, Kota Payakumbuh dua orang, Kota Sawahlunto satu orang, Kabupaten Sijunjung satu orang dan Kabupaten Solok satu orang,” terang Jasman.
Sedangkan untuk pasien sembuh, dikatakan Jasman, sebanyak 121 orang dan yang terbanyak berasal dari Kota Padang 72 orang disusul Kabupaten Sijunjung 18 orang, Kabupaten Padangpariaman sembilan orang, Kabupaten Pasaman Barat tujuh orang.