Angkasa Pura I Punya Direktur Operasi yang Baru
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan PT Aviasi Pariwisata Indonesia atau InJourney selaku pemegang saham PT Angkasa Pura I melakukan pemberhentian dan pengangkatan anggota Direksi AP I.
Hal tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara dan Direktur Utama Perusahaan Perseroan PT Aviasi Pariwisata Indonesia Selaku Para Pemegang Saham PT Angkasa Pura I Nomor SK-93/MBU/05/2023 dan Nomor KEP.INJ.01.01/23/05/2023/A.0053 tanggal 5 Mei 2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Direksi PT Angkasa Pura I.
Melalui Surat Keputusan tersebut, para pemegang saham Angkasa Pura I mengukuhkan pemberhentian dengan hormat Wendo Asrul Rose sebagai Direktur Operasi PT Angkasa Pura I, yang diangkat berdasarkan Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-386/MBU/12/2020 tanggal 1 Desember 2020, serta mengangkat MMA Indah Preastuty sebagai Direktur Operasi PT Angkasa Pura I.
Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi menyampaikan optimisme atas bergabungnya MMA Indah Preastuty dalam jajaran direksi.
"Bu Indah merupakan salah satu kader di Angkasa Pura I yang sudah menunjukkan kinerja yang sangat baik, serta termasuk dari talent terbaik kami. Kami yakin Bu Indah dapat melaksanakan penugasan secara baik, dapat meneruskan program kerja yang sudah berjalan sebelumnya, serta menghadirkan semangat dan inovasi-inovasi baru dalam bidang operasional dan pelayanan di bandara," kata Faik Fahmi.
Sebelum diangkat menjadi Direktur Operasi Angkasa Pura I, MMA Indah Preastuty sejak awal berkarir mendedikasikan dirinya di Angkasa Pura I.
Indah juga dipercaya mengemban berbagai posisi strategis, di antaranya adalah General Manager Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin (2018-2020), Vice President Airport Operational Service and Hospitality (2020-2021), PTS General Manager Bandara Juanda Surabaya (2021), dan Vice President Airport Operation and Services (2021-2022).
Berikut susunan Direksi PT Angkasa Pura I yang baru: