Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Angkatan Udara Tiongkok Rilis Video Provokatif, Peringatan Keras Buat Amerika

Selasa, 22 September 2020 – 09:44 WIB
Angkatan Udara Tiongkok Rilis Video Provokatif, Peringatan Keras Buat Amerika - JPNN.COM
Jet tempur Tiongkok J-7. Foto: United States Department of Defense

jpnn.com, BEIJING - Angkatan Udara Tiongkok merilis video yang menunjukkan pesawat pembom H-6 berkemampuan nuklir melakukan simulasi serangan terhadap lokasi yang tampaknya merupakan Pangkalan Angkatan Udara Andersen di Pulau Guam, Amerika Serikat, saat ketegangan regional terus meningkat.

Video yang dirilis di akun Weibo Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat, Sabtu (19/9), muncul ketika Tiongkok melakukan latihan militer di dekat Taiwan. Latihan itu sendiri merupakan ungkapkan kemarahan Beijing atas kunjungan seorang pejabat senior Departemen Luar Negeri AS ke Taipei.

Guam adalah rumah bagi fasilitas militer utama AS, termasuk pangkalan udara, yang akan menjadi kunci untuk menanggapi konflik apa pun di kawasan Asia Pasifik.

Video berdurasi dua menit 15 detik yang dibuat dengan latar musik yang serius dan dramatis seperti cuplikan film Hollywood, menunjukkan bomber H-6 lepas landas dari pangkalan gurun. Video itu berjudul "Dewa perang H-6K menyerang!"

Di tengah video, seorang pilot menekan tombol dan melepaskan misil di landasan pacu pantai yang tidak disebutkan namanya.

Rudal mendarat di landasan pacu, yang gambar satelitnya terlihat persis seperti tata letak Pangkalan Andersen, meskipun tidak disebutkan namanya.

Musik tiba-tiba berhenti saat gambar tanah bergetar muncul, diikuti oleh pemandangan ledakan dari udara.

"Kami adalah pembela keamanan udara ibu pertiwi; kami memiliki kepercayaan diri dan kemampuan untuk selalu mempertahankan keamanan langit ibu pertiwi," tulis Angkatan Udara Tiongkok dalam deskripsi singkat untuk video tersebut.

Video berjudul Dewa Perang H-6K Menyerang! itu memperlihatkan mimpi terburuk Amerika Serikat

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News