Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Anies Baswedan Bakal Gelar Buka Puasa Bersama 220 RW

Selasa, 15 Mei 2018 – 11:42 WIB
Anies Baswedan Bakal Gelar Buka Puasa Bersama 220 RW - JPNN.COM
Anies Baswedan. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan menggelar acara buka puasa bersama dengan 220 RW saat Ramadan nanti. Hal ini disampaikannya saat melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama tentang pelaksanaan buka puasa bersama dengan masyarakat ibu kota.

"Hari ini adalah 29 Sakban. Dua hari lagi kami akan masuk di bulan suci Ramadan. Dan kami menjadikan Ramadan ini menjadi satu awalan. Sejak kami mulai bertugas, kami selalu mendorong agar lebih banyak lagi kegiatan yang dikerjakan bersama-sama antara pemerintah dengan masyarakat," kata Anies dalam sambutannya di Balai Kota DKI, Selasa (15/5).

Menurut Anies, salah satu masalah terbesar di Jakarta adalah ketimpangan. Dia menilai, ketimpangan itu adanya kesenjangan antara kaya dan miskin.

"Lalu ada yang terdidik, ada yang belum terdidik. Ada yang sudah bekerja, ada yang tidak bekerja," kata Anies.

Selain itu, kata Anies, ketimpangan juga adanya restoran yang selama 30 hari sudah dipesan sedangkan ada juga masyarakat yang kekurangan makanan untuk berbuka puasa.

"Di satu sisi restoran-restoran penuh. Sudah booked satu bulan. Sisi lain kampung-kampung ada yang lengang karena buka puasa yang terbatas," kata Anies.

Dalam acara buka puasa bersama ini, Anies menggandeng Dompet Dhuafa dan Aksi Cepat Tanggap (ACT). Melalui kegiatan ini, Anies mengharapkan masyarakat ibu kota tidak merasakan lapar saat Ramadan

"Kami mulai sekarang di bulan puasa menyiapkan buka puasa bagi semua. Dan sekarang dimulai dari RW yang masuk kategori padat, masyarakatnya mayoritas miskin dan jumlahnya kira-kira lebih dari 220 RW," pungkas Anies. (tan/jpnn)

Menurut Anies, salah satu masalah terbesar di Jakarta adalah ketimpangan. Dia menilai, ketimpangan itu adanya kesenjangan antara kaya dan miskin.

Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News