Anies Baswedan Resmikan Pelabuhan Muara Angke, Luas dan Fasilitasnya Wow
jpnn.com, JAKARTA UTARA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara yang telah direvitalisasi, Senin (3/10).
Anies menyebutkan kehadiran pelabuhan itu diharapkan bisa memfasilitasi kebutuhan mobilitas warga Kepulauan Seribu ke daratan dan begitu pula sebaliknya.
“Jakarta adalah sebuah kota yang terdiri dari kawasan daratan dan kepulauan, karena itu pembangunan harus menjangkau semua. Alhamdulillah, sore ini salah satu niat untuk melakukan pembangunan di semua aspek tertuntaskan,” ucap Anies di lokasi, Senin (3/10).
Terkait dengan mobilitas penduduk di Kepulauan Seribu, Anies menyebutkan mereka harus memiliki fasilitas yang setara dengan warga yang tinggal di daratan.
“Pelabuhan ini fasilitasnya modern, bisa menampung banyak penumpang dan nyaman. Sehingga ini akan bisa membuat intensitas pergerakan penduduk dari pulau ke daratan dan sebaliknya meningkat,“ tuturnya.
Adapun, revitalisasi terminal pelabuhan seluas 6.700 meter persegi ini mempunyai beragam fasilitas yang ramah bagi kaum difabel seperti ramp, lift, eskalator, toilet untuk umum dan disabilitas, tempat parkir yang luas, kantin atau pujasera.
Selanjutnya, gate in pintu masuk dengan sistem e-ticketing, taman, kamera cctv, musala, dan ruang tunggu yang luas dan nyaman untuk 800 orang, layar informasi keberangkatan.
Terdapat dua jenis kapal yang melayani rute perjalanan menuju Kepulauan Seribu, yaitu kapal Dinas Perhubungan (Dishub) dengan kisaran harga tiket Rp 44.000 hingga Rp 74.000 dan kapal tradisional dengan harga tiket Rp 82.000 hingga Rp 150.000.