Anies dan Da Silva
Oleh: Dhimam Abror DjuraidBelakangan terbukti bahwa tuduhan korupsi itu merupakan fabrikasi musuh politik Da Silva.
Mahkamah Agung Brasil membatalkan hukuman Silva pada 2021.
Silva kemudian mencalonkan diri sebagai presiden pada 2022 dan berhasil mengalahkan petahana Jair Bolsonaro.
Pelaksanaan Pemilu 2022 Brasil banyak mencederai demokrasi.
Ada upaya untuk menjegal pencalonan Silva dan banyak kampanye hitam untuk membunuh karakter Silva.
Akan tetapi, akhirnya Silva menang tipis atas Bolsonaro.
Ketika akhir tahun 2022 Silva dilantik sebagai presiden, Bolsonaro melarikan diri ke Amerika Serikat.
Anies mengingatkan kembali mengenai kematian demokrasi seperti yang ditulis oleh 2 profesor Universtas Harvard Steven Levitsky dan Daniel Ziblatt ‘’How Democracies Die’’ (2018).