Antam Kaji Relokasi ke Sidoarjo
Pasar Emas Jawa Timur MenjanjikanJumat, 12 September 2008 – 11:30 WIB
Namun, Bimo belum bisa merinci investasi yang bakal dikeluarkan perseroan jika aksi korporasi itu terwujud. Perseroan tinggal membangun pabrik, karena aset tanah sudah dimiliki. "Kami sengaja memilih Gedangan, karena lokasinya strategis, dekat dengan bandara Juanda," tuturnya. "Kalau soal dana, kami belum memastikan. Saat ini terus kami kaji, termasuk jaminan pasokan bahan baku dari unit smelting di Gresik," imbuhnya.
Per semester pertama 2008, volume penjualan emas Antam naik 248 persen menjadi 3.912 kg seiring dengan semakin masifnya perdagangan emas yang dilakukan pada awal tahun. Bimo mengatakan, kegiatan perdagangan emas Antam dilakukan dengan membeli scrap gold dan mengolahnya menjadi emas batangan yang siap untuk dijual,” jelasnya. Pendapatan ANTM sendiri pada paro pertama warsa ini melorot 7 persen menjadi Rp 5,570 triliun karena penurunan harga jual nikel yang menjadi bisnis inti perseroan. Awal warsa ini, Antam berinvestasi dengan membangun enam smelter untuk 3-4 tahun ke depan.
Dihubungi terpisah, Sekjen APEPI Jatim Ali Wahyudi mengemukakan, wajar saja jika Antam berekspansi ke Jatim. "Sekitar 80 persen produsen emas di seluruh Indonesia pabriknya berbasiskan di Jatim," tuturnya. "Mereka mengincar pasar domestik maupun ekspor," sambungnya. (eri)