Antara Startup dan Kantor Bergaya Kasual
Yasa Singgih menambahkan kejelian memanfaatkan teknologi informasi akan mengubah proses bisnis. Inilah tantangan sesungguhnya bagi para pelaku Startup, yakni mengubah dan menciptakan suatu proses bisnis baru ujar Yasa.
Dari perkembangan Startup ini muncul istilah Young Entrepreneurs di kalangan pelaku Startup. Nah, karena Young Entrepreneurs terus menciptakan ide-ide baru yang berguna untuk masyarakat, merekalah yang akan menjadi pelopor dunia bisnis baru.
Apa saja kebutuhan para Startup dan Young Entrepreneurs ini? Teknologi internet memungkinkan mereka bekerja secara “remote”. Akan tetapi banyak Startup yang menyadari akan pentingnya berada di suatu tempat untuk bekerja bersama.
Proses brainstorming dan problem solving merupakan proses penting dalam suatu Startup, karena di situlah muncul ide-ide inovasi sehingga terciptalah kreativitas-kreativitas baru.
Brainstorming serta problem solving ini perlu dilakukan bersama di satu tempat, agar prosesnya lebih efektif dan lebih efisien.
Selain itu, kebutuhan untuk berinteraksi dengan sesama pelaku Startup juga sangat dibutuhkan, untuk sharing ideas. Pelaku Startup ini akan diuntungkan oleh sistem komunal atau kebersamaan, dengan memperhatikan efisiensi dan efektivitas.
Tempat bekerja seperti apa yang dibutuhkan oleh Startup ini? Bila diamati, para pelaku Startup dan Young Entrepreneurs ini lebih memilih style casual.
Mereka ke kantor dengan pakaian yang nyaman untuk mereka. Sehingga office space yang mereka pakai sehari-hari juga harus bisa mencerminkan style casual mereka.