Antisipasi Arus Balik Penonton MotoGP, Menhub Budi Melakukan Langkah Ini
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah mengantisipasi arus balik penumpang dari Lombok, Nusa Tenggara Barat, pascaperhelatan MotoGP di Sirkuit Mandalika.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan kemungkinan akan terjadi pergerakan penumpang dari penonton MotoGP yang akan keluar Lombok pada Minggu (20/3) malam.
“Kami telah berkoordinasi dengan stakeholder dan operator untuk mengantisipasinya,” kata Budi Karya Sumadi dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.
Seusai mengecek Bandara Internasional Lombok, Budi mengatakan telah berkoordinasi dengan pemangku kepentingan penerbangan baik pengelola bandara maupun maskapai untuk mempersiapkan tiket go show atau pembelian tiket langsung pada hari keberangkatan.
“Memang sudah ada pesawat berbadan besar jenis Boeing 777 dari Garuda, tetapi itu saja tidak cukup. Untuk itu, kami mempersiapkan tiket go show untuk rute Lombok-Bali. Karena di Mandalika hotel terbatas, jadi penonton yang mau menginap di Bali bisa memanfaatkan tiket go show tersebut,” ujarnya.
Budi menjelaskan bahwa sejak Jumat (18/3) hingga Minggu (20/3) pagi, peningkatan jumlah penumpang yang datang ke Mandalika., Lombok Tengah. “Alhamdulillah, hingga hari ini pelayanan konektivitas transportasi berjalan lancar,” ungkap Budi Karya Sumadi.
Berdasarkan data dari Ditjen Perhubungan Udara Kemenhub, untuk mengantisipasi melonjaknya jumlah penumpang dari dan ke Mandalika, Minggu (20/3) telah disiapkan sebanyak total 59 penerbangan tambahan yang terdiri dari 38 extra flight, 14 charter flight, dan 7 positioning flight, dengan jumlah total 9.392 kursi.
Secara total, Kemenhub telah menyiapkan tiga upaya, yakni: penyiapan extra flight, charter flight, dan positioning flight, dengan total sebanyak 168 flight/penerbangan dengan kapasitas total sebanyak 29.300 kursi.