Arema FC Tetap Pede Hadapi Persela Meski Pincang
jpnn.com, MALANG - Arema FC dipastikan tidak bisa menurunkan tiga pemain inti saat menghadapi Persela Lamongan babak penyisihan Grup E Piala Presiden di stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, malam ini.
Dalam laga lanjutan itu, Singo Edan dipastikan kehilangan tiga pemain pilarnya. Mereka adalah Hamka Hamzah, Johan Alfarizi dan Dedik Setiawan.
Hamka harus menepi lantaran mendapat jahitan di bibir usai bertabrakan dengan pemain Barito Putera (4/3). Sementara Dendi dan Alfarizi mengikuti training center bersama timnas di Australia. Kehilangan tiga pemain sekaligus jelas berdampak besar. Hamka adalah sosok pemimpin di lini belakang. Belum lagi Dendi mampu mencetak brace saat Arema menang dramatis 3-2 atas barito Putera di laga perdana.
Meski begitu, pelatih Arema FC Milomir Seslija tetap tenang. Kehilangan pemain pilar tak lantas membuatnya kelimpungan. “Kami memang kehilangan pemain inti. Tapi kami juga punya pemain pengganti yang cukup sepadan,” jelas mantan pelatih Madura United itu. Nah, dalam kesempatan latihan, beberapa pemain memang sudah dijajal mengisi pos yang ditinggal tiga pemain tersebut.
Rachmat Latief diplot menggantikan posisi yang ditinggal Hamka. Sementara Ricky Akbar Ohorella yang notabene adalah gelandang dijajal sebagai bek sayap untuk menggantikan Alfarizi. Untuk posisi striker yang ditinggal Dendi, Arema FC punya kabar baik. Striker asal Brasil Robert Lima Guimaraes dipastikan sudah bisa tampil. Pemain yang akrab disapa Gladiator itu baru sembuh dari cedera adductor.
“Saya harap dia (Gladiator) bisa tampil lawan Persela,” tambah Milo. Meski begitu, tak ada jaminan Gladiator akan turun sejak menit pertama. Sebab, Milo tampaknya sudah kadung kepincut dengan striker anyarnya, Ricky Kayame. “Kemungkinan (Kayame) akan jadi starter,” tegas pelatih asal Bosnia itu. Performa Kayame di laga perdana kontra Barito memang cukup oke. Di laga itu, dia mampu mencatatkan satu assist.
Milo jelas ingin kembali meraih hasil maksimal untuk memuluskan jalan lolos ke babak 8 besar. Tapi, Arema harus waspada. Saat mereka ditinggal tiga pilarnya, Persela malah bisa tampil dengan kekuatan terbaik. Tak ada pemain yang cedera maupun masuk dalam skuad timnas. Apalagi, Persela juga punya ambisi serupa, yakni lolos ke babak 8 besar. Saat ini, kedua tim sama-sama mengoleksi tiga poin.
Sebelumnya, Persela mampu menang 2-0 atas Persita Tangerang (4/3). “Alhamdulillah kemenangan atas Persita itu jadi modal kami untuk melawan Arema,” kata pelatih Persela Aji Santoso. Karena bisa tampil dengan kekuatan terbaik, Aji pun berharap banyak. “Mudah-mudahan di laga kedua lawan Arema ini anak-anak tampil lebih bagus,” tambah dia.