Arema Tahan Gempuran Madura United, Almeida: Organisasi Tim Kami Bagus
jpnn.com, SURABAYA - Pelatih Arema FC Eduardo Almeida tak memungkiri timnya sempat keteteran di babak kedua saat menghadapi Madura United.
Dia mengakui strategi lawan pada babak kedua memang lebih bagus, sehingga mendorong tim Singo Edan untuk lebih bertahan.
Dalam tayangan di televisi begitu jelas performa Arema FC di babak kedua tak seperti babak pertama. Pada babak kedua, Johan A Farizie dan kawan-kawan lebih banyak bertahan.
Beruntung, tim asal Kota Apel itu memiliki sosok kiper asing Adilson Maringa. Berkat jasanya, banyak peluang dari Madura United yang dihasilkan oleh Greg Nwokolo, Beto Goncalves, Slamet Nurcahyo hingga Jaja tak menjadi gol.
"Kami akui, Madura United jadi lebih kuat di babak kedua," ucap Almeida.
Oleh karena itu, dia kemudian menyesuaikan strategi dengan melakukan beberapa pergantian pemain dan perubahan skema untuk bisa menjaga keunggulan 1-0 atas Madura United tersebut.
Terlepas dari performa kiper Adilson Maringa yang bagus, Almeida juga menilai bahwa seluruh tim bekerja keras untuk mengorganisir permainan. Dengan disiplin dan fokus dalam menjalankan instruksi, poin penuh akhirnya bisa didapatkan.
"Organisasi tim kami sangat bagus berkat kerja keras pemain. Memang kami bertahan dengan keunggulan satu gol dan mendapatkan tiga poin. Itu lebih penting," tandasnya.