Aremania Kejar dan Adang Bus Pemain Arema FC, Mereka Kecewa
jpnn.com, MALANG - Puluhan Aremania mengadang bus pemain Arema FC yang baru tiba dari Samarinda usai laga melawan Borneo FC, Selasa (10/4).
Para Aremania yang kecewa atas kekalahan Singo Edan itu mayoritas mengenakan sepeda motor, membuntuti bus pemain mulai dari pertigaan Ahmad Yani, Blimbing, hingga dekat mes pemain di Jalan Raya Langsep, Kota Malang.
Dalam perjalanan, bus sempat terhenti karena diadang Aremania. Mereka meneriakkan kata-kata dan ungkapan kekecewaan bahwa permainan tim yang didukung masih kurang bagus hingga belum bisa memetik kemenangan perdana. Bahkan, asisten pelatih Arema Kuncoro sempat turun dari bus untuk menenangkan mereka.
Namun, ketika bus kembali berjalan, para Aremania terus mengejar dan membuntuti dengan menggunakan motor. Mereka sempat menggedor-gedor bus dari luar.
Karena merasa tidak aman, akhirnya motor dan mobil patrol dari Polres Malang Kota (Makota) mengawal pemain hingga tiba di mes dengan selamat.
Meski sudah dikawal pihak kepolisian, para Aremania tetap membuntuti hingga berada dekat mes pemain Arema di Jalan Kesemek. General Manager Arema FC akhirnya turun untuk meredam emosi para Aremania.
”Kami juga kecewa, tapi saat melawan Persib kami akan berusaha tampil lebih baik,” ujar manajer asal Madiun tersebut menenangkan.
Menanggapi insiden tersebut, asisten pelatih Arema Kuncoro mengaku senang jika Aremania masih seperti dulu. Yakni, melakukan protes langsung saat tim gagal.