AS Bisa Cetak Uang tanpa Takut Inflasi
Obama Siap Gelontor Dana Krisis ala RRTRabu, 19 November 2008 – 03:32 WIB
Tapi bagi AS? Dengan posisi sebagai mata uang dunia? Yang peredaran dolarnya di luar negeri lebih besar dari di dalam negeri? Kalau toh terjadi inflasi, dampak di dalam negerinya lebih kecil daripada di luar negeri. Apalagi, kata ”mencetak” dolar di sini tidak harus dalam pengertian benar-benar mencetak uang. Bukankah semua itu, kini, hanya angka-angka digital? Yang bertambah adalah angka dan yang berkurang juga angka? Tentu yang demikian tidak fair sama sekali bagi negara di seluruh dunia. Tapi, mau berbuat apa?
Memang Eropa sudah melangkah dengan menciptakan uang bersama yang disebut euro. Tapi, itu masih belum bisa menggantikan dolar. Kelak, barangkali, kalau Tiongkok sudah benar-benar menjadi superpower, Asia bisa menciptakan mata uang sendiri, Yuan Tiongkok, sebagai alat pembayaran internasional. Dengan demikian, di dunia akan ada tiga mata uang yang sejajar: dolar AS, euro, dan yuan. Mungkin kita masih akan bisa melihat zaman itu: 50 tahun lagi. (habis)