Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

AS Tutup Kedutaan di Damaskus

Buntut Serangan Brutal ke Syiria

Jumat, 31 Oktober 2008 – 02:04 WIB
AS Tutup Kedutaan di Damaskus - JPNN.COM
DAMASKUS – Amerika Serikat (AS) mengunduh hasil penyerbuannya terhadap wilayah Syria. Kamis (30/10), menyusul penyerbuan oleh pasukan helikopter tersebut, kedutaan besar AS di Damascus harus ditutup total. Pasalnya, ribuan warga Syria menggelar aksi menunjukkan protes mereka atas aksi brutal tentara AS tersebut.. ’’Kolonialis, dengarkan, rakyat Syria tidak akan pernah bertekuk lutut,’’ teriak para demonstran muda saat mereka berkumpul di tengah kota seraya mengibarkan bendera Syria dan mengusung foto Presiden President Bashar al-Assad.

Aksi damai tersebut diikuti berbagai lapisan masyarakat. Di antaranya adalah pegawai pemerintah sipil dan para mahasiswa. Selama beraksi, mereka juga mengusung berbagai baner dengan berbagai tulisan. Seperti “Tidak untuk terorisme Amerika” dan “Demokrasi Amerika – pembantaian rakyat sipil di Abu Kamal”. Seperti diberitakan, Abu Kamal adalah lokasi terjadinya penyerangan oleh empat helikopter AS. Selain itu, ada pula yang meneriakkan, ’’Kami rela mengorbankan darah kami untukmu, Bashar. Jatuhlah Amerika.’’

Dan karena aksi tersebut, keamanan di sekitar permukiman kedubes AS pun ditingkatkan. Itu dilakukan lantaran dengan situasi yang ada potensial terjadi ancaman kekerasan. Padahal, para demonstran melakukan aksi mereka dengan damai dan tak terpikir melakukan kekerasan tersebut. Warga AS pun diminta jauh-jauh dari lokasi demonstrasi. Dan setelah berjalan selama beberapa jam, aksi tersebut tidak dikotori dengan kekerasan.

’’Saya mengutuk tindakan terorisme Amerika. Kami akan membebaskan Palestina dan Syria pun akan membebaskan wilayahnya,’’ kata Shaimaa, seorang wanita Palestina.

DAMASKUS – Amerika Serikat (AS) mengunduh hasil penyerbuannya terhadap wilayah Syria. Kamis (30/10), menyusul penyerbuan oleh pasukan helikopter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close