Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Astaga, Suami Tega Siramkan Bensin Lalu Bakar Istri

Selasa, 05 Mei 2015 – 09:27 WIB
Astaga, Suami Tega Siramkan Bensin Lalu Bakar Istri - JPNN.COM

jpnn.com - SITUBONDO - Insiden mengerikan dan menghebohkan warga terjadi di Dusun Kol Manis, Desa Kedungdowo, Kecamatan Arjasa, Situbondo, kemarin (4/5). Herman Harianto, 39, warga setempat, tega dan nekat membakar istrinya, Lilik, 34, di dalam rumah mereka. Aksi tersebut dilakukan setelah Herman tidak kuat menahan emosinya karena tidak mampu membayar utang sang istri.

Aksi bakar istri itu terjadi sekitar pukul 14.00. Pasangan suami istri (pasutri) tersebut sebelumnya terlibat cekcok dan adu mulut di dalam rumah. Awalnya, Herman menuding istrinya berselingkuh dengan pria lain. Karena tudingan itu tidak disertai bukti, sang istri menepisnya. 

Selanjutnya, Herman menuduh istrinya memiliki banyak utang. Dia menyebut istrinya sering berutang kepada orang lain tanpa sepengetahuan dirinya. Lantaran istrinya punya banyak utang, pria yang berprofesi sebagai petani itu tak sanggup membayarnya.

Cekcok mulut antara Herman dan Lilik terus berlanjut. Puncaknya, emosi Herman rupanya tidak bisa dibendung. Tiba-tiba dia menyiramkan bensin dari botol air mineral ke tubuh korban. Lantas, Herman dengan cepat menyulut api sehingga tubuh Lilik terbakar.

Api yang membakar tubuh Lilik terus membesar. Korban kemudian berlari ke kamar mandi. Tetapi, meski disiram air, kobaran api yang membakar tubuh korban tak kunjung padam. Selanjutnya, korban lari ke luar rumah sehingga mendapat pertolongan warga sekitar. Api di tubuh korban akhirnya dapat dipadamkan setelah warga menyiramnya dengan lumpur.

Warga kemudian membawa korban ke Puskesmas Arjasa. Lilik selanjutnya dirujuk ke RSUD dr Abdoer Rahem, Situbondo. Berkat inisiatif warga yang membawa korban ke rumah sakit, nyawa Lilik masih bisa diselamatkan. Korban mengalami luka bakar parah di tubuh. Sebagian kulitnya melepuh. Hingga tadi malam, Lilik belum dapat dimintai keterangan.

Sementara itu, Herman langsung ditangkap polisi setelah membakar istrinya. Dia mengaku tidak kabur meski sudah membakar istrinya. 

Menurut Herman, aksi tersebut dilakukan karena dirinya tak sanggup membayar utang istrinya. "Dia sering berutang tanpa sepengetahuan saya. Tahunya (istri telah berutang) waktu harus membayar utang. Jadi, saya menyerahkan diri (ke polisi). Ngapain kabur," katanya di Mapolsek Arjasa kemarin.

SITUBONDO - Insiden mengerikan dan menghebohkan warga terjadi di Dusun Kol Manis, Desa Kedungdowo, Kecamatan Arjasa, Situbondo, kemarin (4/5). Herman

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News