Atlet Perempuan Arab Saudi, Kalah Tetap Senyum Manis
Pemerintah Saudi mengangkat larangan perempuan tampil di Olimpiade pada Juni, hanya sebulan sebelum multievent tersebut digelar. Dan sampai keduanya Sarah dan Wodjan tampil pun, masih banyak kalangan konservatif yang mencibir keikutsertaan perempuan dalam ajang olahraga.
Namun, tampaknya suara-suara yang tidak setuju semakin berkurang, dan atlet perempuan Saudi kembali tampil di Olimpiade Rio 2016.
Rana dan Shatha saat ini juga makin bahagia. Sebab, mereka diproyeksikan bisa tampil di Olimpiade Tokyo 2020. ''Butuh banyak perbaikan pastinya. Kami akan berjuang sekeras mungkin,'' janji Shatha.
''Federasi kami juga masih bayi. Baru tahun lalu dikukuhkan, jadi masih kesulitan mencari atlet,'' timpal Mogren Almogren, ketua federasi bulu tangkis Arab Saudi. (nap/na)