Atletico Madrid vs Juventus: Panggung Buat Dua Pemain Nomor 7
Momentum golnya selama Februari bisa menjadi modal Ronaldo membungkam Wanda Metropolitano. Seperti saat membungkam Vicente Calderon, stadion lama Atleti.
Sebagai top scorer Liga Champions musim lalu, Ronaldo pun harus menghindari kondisi seperti dua musim lalu. Saat itu kapten timnas Portugal tersebut cuma mampu menciptakan dua gol sampai fase 16 Besar Liga Champions. Musim ini, dia baru mencetak satu gol.
Dilansir dari Besoccer, entrenador Atleti Diego Simeone punya kryptonite untuk meredam Ronaldo. Caranya dengan memasang duet Diego Godin-Jose Gimenez di jantung pertahanan. Dari lima kali memakainya saat melawan Real, Ronaldo dibuat tak berkutik, tanpa gol, tanpa assists. Duet itu akan kembali beraksi dini hari nanti WIB.
''Kami bukan hanya melawan Ronaldo. Tapi kami ingin mengalahkan Juventus,'' koar Presiden Atletico, Enrique Cerezo, kepada EFE.
Statistik Ronaldo-Grizzi sebelum bereuni kembali juga hampir mirip. Banyak gol, begitu pula assists-nya. Apabila Ronaldo mengoleksi 21 gol dan 12 assists dalam semua ajang bagi La Vecchia Signora, Griezmann telah menciptakan 18 gol dan delapan kali assists. Griezmann pun sedang on fire setelah mampu melewati rekor gol Fernando Torres. Dia kini telah mencetak 130 gol.
Di semua ajang dan saat main untuk klub atau timnas, duel Ronaldo-Griezmann berjalan 25 kali. Namun, buat Griezmann, baru kali ini dia melawan Juventus. ''Saya tahu, saya adalah salah satu orang yang penting dalam misi ini. Sedapat mungkin saya akan memberi segalanya,'' ungkap Griezmann, dikutip situs resmi UEFA.
Di Liga Champions Griezmann selalu menciptakan gol dalam laga home-nya. Empat gol di Liga Champions semua tercipta di Wanda Metropolitano. Dua gol lawan Club Brugge (4/10) dan masing-masing satu gol melawan Borussia Dortmund (7/11) dan AS Monaco (29/11). ''Namun, melawan Juve takkan semudah itu. Laga yang penuh taktik,'' tambahnya. (ren)