Atletico Madrid vs Juventus: Saatnya Membunuh Mantan

jpnn.com, MADRID - Alvaro Morata menjadi sorotan jelang bentrok Atletico Madrid vs Juventus di Wanda Metropolitano, Madrid, Kamis (21/2) yang dimulai pukul 03.00 WIB.

Striker Atletico itu kembali harus ketemu mantan klubnya dalam waktu sepuluh hari. Setelah 71 menit kegagalannya ketika bereuni dengan Real Madrid di jornada 23 La Liga sekaligus El Derbi Madrileno ke-222 (9/2), kali ini Morata juga harus reuni dengan mantan klubnya yang lain, Juventus.

Alvarito, julukan Morata, sudah melakoni tiga laga perdananya dengan memakai jersey Atletico tanpa gol. Baru sekali assists yang dia catatkan sebagai pemain Los Colchoneros pada jornada 24 La Liga melawan Rayo Vallecano. (16/2). Dia mengirim umpan manis yang sukses dimanfaatkan jadi gol oleh Antoine Griezmann.

Makanya, gawang Wojciech Szczesny diyakini bisa jadi sasaran tembak Morata. ''Inilah momen terbaikmu,'' begitu judul salah satu artikel surat kabar yang berbasis di Madrid, Marca. Ya, penyerang yang dipinjam Atleti dari Chelsea sampai akhir musim tersebut berpotensi bakal melanjutkan statusnya sebagai “Si Pembunuh Mantan”.

(Jangan lupa baca berita yang ini: Panggung Buat Dua Pemain Nomor 7)

Pemain 26 tahun itu hanya punya julukan tersebut di Liga Champions. Ironisnya, histori itu dia lakukan justru semasa mengenakan jersey hitam-putih La Vecchia Signora. Di semifinal Liga Champions 2014 – 2015, gol-gol Morata dalam dua leg yang menyingkirkan Real sebagai juara bertahan.

Satu gol di Juventus Stadium (sekarang Allianz Stadium), Turin, memberi kemenangan 2-1 bagi Juve. Lalu, pada leg kedua di Santiago Bernabeu, Madrid, satu golnya yang memaksa kedua klub bermain imbang 1-1. ''Saya masih bisa mencetak gol,'' koar Morata seperti dilansir AS.

Dia mengklaim harusnya dia mampu menciptakan minimal dua gol yang jadi pelengkap satu assists-nya. ''Setidaknya dari dua penalti yang mestinya saya dapat,'' tambah pemain yang memulai karier sepak bolanya dari akademi Atleti pada 2005 itu. Dia juga menyayangkan harus berhadapan dengan Juve sejak di 16 Besar. ''Alangkah sempurnanya jika pertemuan ini berlangsung di final,'' sebut Morata.