Awalnya Bilang Bunga Dihamili Bapaknya Demi Ilmu Hitam, Kini Beda Lagi
jpnn.com - MEDAN - Polisi telah menerima laporan terkait pengusiran Bunga, 20, korban pencabulan bapaknya selama bertahun-tahun hingga melahirkan dua kali.
Tidak hanya Bunga, warga Medan Labuhan, Sumatera Utara juga meminta Hus, ibu kandung Bunga segera ikut angkat kaki dari kampung mereka.
Kapolsek Medan Labuhan, AKP H Yasir Ahmadi mengatakan pihaknya sudah mengantisipasi dan menenangkan warga agar pengusiran itu tidak terjadi.
Polmas telah mengarahkan Hus dan putrinya untuk tidak pergi dari rumah itu. Tapi, Hus dan putrinya tetap memilih pergi karena takut.
“Kita sudah tenangkan warga, ibu dan anak itu sudah kita bilangin jangan pergi, itu kan rumahnya, tapi mereka takut dan tetap pergi,” jelas Yasir seperti diberitakan Posmetro Medan (Jawa Pos Group) hari ini (3/10).
Baca juga: Mencurigakan, Kok Polisi Jadi Buru Erwin, Bukan Bapaknya Bunga
Setelah beberapa hari kasus persetubuhan ditangani Polsek Medan Labuhan, Hus yang tak lain istri Siswo Siswanto telah dimintai keterangan di Polsek Medan Labuhan.
Baca juga: Warga Emosi! Ibu dan Korban Cabul Bertahun-tahun Itu Diusir dari Kampung