Ayanus jadi Pelajar Pelopor Berkat Matshanda
Jumat, 05 Oktober 2018 – 14:28 WIB
Ayanus mengaku kemenangannya itu cukup membanggakan. Sebab, seluruh peserta harus mengikuti serangkaian tes untuk terpilih sebagai pelajar pelopor. Tes tertulis berisi materi seputar permasalahan pelajar saat ini. Lalu, ada focus group discussion dan wawancara. "Waktu diskusi hanya lima menit. Kebetulan kami dapat tema pendidikan," ucapnya.
Siswa yang juga menjadi ketua fotografi di lembaga pers siswa itu menceritakan, selama proses seleksi, masing-masing peserta diimbau untuk merahasiakan karya dan idenya agar lebih percaya diri dan imajinatif saat tes tersebut berlangsung.
Muhammad Musyafa selaku pendamping siswa kontingen MTs Negeri Surabaya 2 menyampaikan, ada empat siswa dan ide yang diusulkan pada lomba pelajar pelopor itu. Di antaranya, kategori ilmu dan pengetahuan, lingkungan sosial, dan kebangsaan. "Alhamdulillah, yang lolos iptek. Buat blog itu,'' kata Musyafa.