Bahaya Merapi Hingga Tiga Tahun
Rawan Banjir Lahar Dingin, Material Tersisa 75 PersenSelasa, 25 Januari 2011 – 06:06 WIB
"Uap air itu bergeser ke selatan sehingga berpengaruh hujan di daerah Pulau Jawa. Akibatnya, terjadi hujan lokal dan menimbulkan cuaca ekstrem," ujar Kukuh.
Hujan lebat tersebut diperkirakan bakal terjadi sampai April 2011. Kondisinya pun berubah-ubah. Menurut Kukuh, kondisi hujan yang sulit diprediksi itu mengakibatkan potensi cuaca ekstrem tetap ada.
Sebelumnya, data BMKG menunjukkan bahwa tekanan udara di kawasan laut selatan Jogjakarta dan sekitarnya saat ini semakin rendah. Hal itu menimbulkan badai di kawasan laut selatan dan curah hujan yang semakin tinggi serta meningkatkan kecepatan angin. "Kami terus mengawasi fenomena tekanan udara yang rendah tersebut," ujarnya.