Bamsoet Ingatkan Pentingnya Kebersamaan dan Gotong Royong Hadapi Pandemi Covid-19
"Meskipun sangat heterogen, masyarakat Kabupaten Jembrana yang menganut beragam agama dan aliran kepercayaan dapat hidup berdampingan dengan penuh harmoni. Keharmonisan kehidupan bermasyarakat ini dapat kita rujuk pada filosofi 'Tri Hita Karana' atau tiga sumber kebahagiaan. Mengamanatkan pentingnya keseimbangan dan keselarasan dalam hubungan kita dengan Tuhan, dengan sesama manusia, dan dengan lingkungan alam," tutur Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini menjelaskan, nilai-nilai kebangsaan dalam spektrum yang luas, meliputi berbagai aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Tidak hanya menjelma dalam wujud keluhuran tradisi dan adat budaya yang bernilai adiluhung, namun juga tercermin dalam implementasi tata kelola pemerintahan yang baik dan akuntabel.
"Kita patut mengapresiasi pemerintah Kabupaten Jembrana, yang pada tahun 2020 mencatatkan prestasi pada program pemberantasan korupsi terintegrasi, dengan nilai 85 persen, jauh di atas nilai rata-rata nasional yang hanya 75 persen," jelas Bamsoet.
Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia ini menambahkan, apresiasi juga perlu diberikan atas tekad pemerintah Kabupaten Jembrana mengembangkan sarana dan prasarana pendukung yang dapat menunjang geliat perekonomian rakyat. Antara lain melalui penataan dan pengembangan terminal, angkutan wisatawan, serta pemberdayaan UMKM.
Menurut Bamsoet, pemerintah daerah juga terus melakukan vaksinasi Covid-19 terhadap warga Jembrana. Antara lain dengan melaksanakan program vaksinasi massal pada 6-7 April yang lalu di Kelurahan Gilimanuk, melalui kerjasama dengan berbagai pemangku kepentingan, antara lain IBI (Ikatan Bidan Indonesia), IDI (Ikatan Dokter Indonesia), PPNI (Persatuan Perawat Nasional Indonesia), Puskesmas, Diskes (Dinas Kesehatan) dan Aparat Desa.
“Mengisyaratkan pesan penting, bahwa untuk menghadapi pandemi, kita membutuhkan kebersamaan, gotong royong, dan kerja sama," pungkas Bamsoet.(jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!