Bandar Narkoba Bergumul dengan Polisi di Dalam Mobil, Dor!
jpnn.com, MAKASSAR - Seorang bandar narkoba dengan barang bukti sabu-sabu 5 kg, Faisal Rajab, melawan polisi saat dibawa menggunakan mobil. Pergumulan terjadi di dalam mobil yang melaju ke tengah Kota Makassar. Dor...dor... Sang bandar tewas.
Pengakuan polisi yang akan membawa ke Mapolrestabes Makassar, Faisal hendak merebut senjata api (senpi) polisi, Minggu pagi, 13 Januari, sekitar pukul 06.00 Wita. Beruntung, petugas refleks dan menahannya.
Faisal sempat memukul polisi dengan kunci roda yang ditemukannya. Nyaris pula ia menembaki petugas dalam mobil itu. Dia sudah berusaha merebut senpi petugas yang mengawalnya.
Polisi melepaskan empat tembakan. Dua bersarang di dada Faisal dan dua lainnya mengenai kaca mobil bagian kiri.
"Ada empat kali letusan. Dua kali kena kaca mobil. Dua kali kena pelaku dan menyebabkan tewas," ungkap Kasat Narkoba, Kompol Diari Astetika.
Perlawanan Faisal setelah menunjukkan empat lokasi penyebaran sabu-sabunya. Aparat Polrestabes Makassar menangkap Faisal (32) dan Dandi (30), Sabtu malam, 12 Januari. Dandi bertugas sebagai kurir. Penangkapan keduanya setelah polisi menyamar sebagai pembeli sabu-sabu.
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Wahyu Dwi Ariwibowo memaparkan, petunjuk awal tangkapan besar itu dari 10 gram sabu-sabu dalam satu saset kecil. Polisi mengembangkannya dan menemukan paket lain yang disimpan dalam tas besar.
"Setelah dilakukan pengembangan, kita dapatkan total 5 kilogram sabu-sabu yang sudah dibagi-bagi 500 gram per plastik," ungkap Wahyu sembari menunjukkan 10 plastik sabu-sabu di depannya.