Bangun Pabrik di NTT, PT Garam Alokasikan Rp 64 Miliar
PT Garam juga mengalokasikan dana Rp 64 miliar untuk membangun pabrik garam konsumsi di NTT.
’’Kami ekspansi ke Kupang seluas 400 hektare,’’ kata Budiono.
Ekspansi PT Garam ke NTT diyakini berhasil karena wilayah di sana memiliki musim panas 8–9 bulan.
Perluasan tambak juga memungkinkan. Sebab, di Teluk Kupang, terdapat 7.700 hektare lahan yang mampu memproduksi satu juta ton garam.
’’Program swasembada garam perlu dukungan pemerintah karena penyediaan lahan jadi tantangan sendiri,’’ ungkapnya.
PT Garam tidak memilih model akuisisi, tetapi mengedepankan pola inti plasma dengan masyarakat pemilik lahan.
Pola tersebut lebih mudah dilakukan karena mayoritas lahan berstatus tanah ulayat.
’’Dari sisi bisnis juga menguntungkan karena return-nya cepat,’’ ucapnya.