Bangunkan Orang Sahur, Bocah Lempari Rumah Warga
"Kami bisa masuk masjid itu karena kami lihat jendelanya terbuka, lalu kami naik keatas. Kami tidak merokok, sumpah, kami hanya makan mie di atas," aku KD.
Atas perbuatan mereka itu, ketiganya diamankan Satpol PP dan baru bisa dipulangkan setelah orangtua mereka datang menjemput. Di kantor Satpol PP, hanya orantua MRA yang datang, karena orangtua KD dan MP tengah berada di lokasi pertambakan, dan keduanya menitipkan anak mereka kepada Amiruddin selaku ketua RT. "Kita mendapatkan laporan warga dan segera kita tindak lanjuti, dan ternyata pelakunya adalah anak-anak yang masih di bawah umur. Jadi kita hanya melakukan pembinaan," tukas Kepala Seksi Peneritiban dan Penyidikan Satpol PP Kota Tarakan, Mezak JB.(yan/ndy)