Bank BJB Konsiten Menjaga Tren Pertumbuhan Positif Selama 2020
Selama Triwulan III 2020, strategi Bank BJB berfokus pada optimalisasi fungsi intermediasi perbankan dalam rangka mensukseskan program stimulasi PEN. Sebagian besar daya dan upaya perseroan dikerahkan untuk mengakselerasi pembiayaan dalam rangka pemulihan ekonomi. Ikhtiar ini diintegrasikan dengan langkah bisnis perusahaan melalui program kunci BJB PENtas (Penguatan Ekonomi Nasional Tangguh dan Sejahtera) yang didukung penuh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Hasilnya, tak mengecewakan. Perusahaan sanggup membayar tuntas kepercayaan pemerintah dengan berhasil melipatgandakan penyaluran melebihi target dari dana penempatan pemerintah sebesar Rp2,5 triliun. per 18 Oktober 2020, total nominal fasilitas kredit PEN yang disalurkan Bank BJB mencapai Rp5,3 triliun alias 106% dari target.
Seiring dengan itu, ekspansi pembiayaan di luar pos dana PEN juga terus mengalir pada sektor produktif. Aliran kredit terjadi di seluruh segmen, baik korporasi & komersial, UMKM, maupun konsumer yang masih menjadi captive market. Perseroan juga tetap memperhatikan kualitas kredit dengan berpegang teguh prinsip kehati-hatian.
Langkah ringan perusahaan ditopang pula oleh strategi digitalisasi layanan yang sudah difokuskan sejak awal tahun. Digitalisasi layanan perbankan ini meliputi pembaruan pada rumah aplikasi mobile banking BJB DIGI, penyertaan teknologi QRIS, dan kelahiran uang elektronik perseroan BJB DigiCash. Langkah digitalisasi ini membuahkan hasil positif saat situasi pandemi COVID-19 di mana transaksi digital bank bjb menggenjot perolehan fee based income di tahun 2020.
Dengan situasi berjalan ini, Bank BJB makin optimistis dan percaya diri menghadapi kuartal akhir di pengujung tahun 2020. Perseroan memastikan aktivitas bisnis ekspansif tidak akan mengendur demi mengakselerasi target-target dan menjaga ritme usaha yang juga diarahkan agar terus berkontribusi terhadap kebangkitan ekonomi nasional.(ikl/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini: