Bank Diminta Selektif Pilih Debt Collector
Senin, 04 April 2011 – 18:28 WIB
JAKARTA — Bank Indonesia (BI) meminta perbankan lebih selektif dalam memilih jasa penagihan hutang (debt collector). BI pun menyesalkan penagihan hutan oleh Citibank melalui jasa debt collector yang berujung pada tewasnya Irzen Octa di di kantor Citibank, Menara Jamsostek, Jakarta Selatan, Selasa (29/3) lalu. Deputi Gubernur Bank Indonesia Bidang Pengawasan, Halim Alamsyah, menyatakan, pihak bank tetap harus bertanggung jawab dalam kasus itu. "Dilarang mlakukan tindakan yang sifatnya misleading. Kami tentu saja melihat kembali praktik-praktik yang ada. Kami juga sgera meminta bank yang bersangkutan untuk meminta melakukan perbaikan," kata Halim di Mabes Polri, Senin (4/4).
Secara aturan, lanjut Halim, penggunaan jasa tukang tagih memang dibenarkan. Namun ada sejumlah kode etik yang harus dipatuhi dalam kegiatan penagihan itu. Di antaranya, dilarang melakukan cara-cara kekerasan atau hal-hal di luar batas kewajaran dan bertentangan dengan hukum.
"Di beberapa negara pengunaan jasa penagihan utang biasa dilakukan. Di Amerika, ini diatur dalam undang-undang supaya lebih kuat. UU praktik penagihan utang yang wajar. Di mana dalam UU misalnya dilarang melakukan ancaman, mengunakan bahasa yang kasar, dilarang melakukan komunikasi dengan pihak yang tidak terkait," tambahnya.
JAKARTA — Bank Indonesia (BI) meminta perbankan lebih selektif dalam memilih jasa penagihan hutang (debt collector). BI pun menyesalkan penagihan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
BERITA LAINNYA
- Bisnis
Ralali Food Venture Rilis Makanan Tanpa Pengawet yang Bisa Bertahan Setahun
Minggu, 05 Mei 2024 – 18:43 WIB - Bisnis
Berburu Keping Oreo Pokemon Mew, Hadiahnya Traveling ke Jepang
Minggu, 05 Mei 2024 – 16:03 WIB - Industri
Semester I 2024: Pertamina Hulu Energi Catatkan Kinerja Cemerlang
Minggu, 05 Mei 2024 – 12:25 WIB - Investasi
RUPST 2024 BRI Insurance Laporkan Kinerja Positif
Minggu, 05 Mei 2024 – 12:25 WIB
BERITA TERPOPULER
- Bulutangkis
Final Thomas Cup 2024: FajRi Kalah Secara Dramatis, Indonesia Kritis
Minggu, 05 Mei 2024 – 19:26 WIB - Bulutangkis
Final Thomas Cup 2024: Jojo Memperpanjang Napas Indonesia
Minggu, 05 Mei 2024 – 20:39 WIB - Bulutangkis
Libas Indonesia 3-1, China Raih Gelar ke-11 Thomas Cup
Minggu, 05 Mei 2024 – 21:28 WIB - Politik
Aswaja Jadi Nama Fraksi Gabungan PPP dan PKB di DPRD Kota Bogor
Minggu, 05 Mei 2024 – 19:00 WIB - Politik
Eko Patrio Disiapkan PAN Jadi Menteri
Minggu, 05 Mei 2024 – 19:34 WIB