Bansos Kewajiban Pemerintah, Jangan Dipolitisasi untuk Pilpres 2024
Masyarakat Harus Paham
Pakar ilmu politik dari Universitas Gadjah (UGM) Mada Sukmajati mengungkapkan bantuan sosial (bansos) merupakan program negara yang anggarannya berasal dari APBN sehingga tidak berkaitan dengan pemilu.
“Bansos ini kan memang program negara. Jadi, bukan program personal. Oleh karena itu, sangat penting untuk melakukan pendidikan politik kepada masyarakat bahwa bansos ini memang program negara, bukan program personal, apalagi dikaitkan dengan pemilu,” ujar Mada Sukmajati.
Sebelumnya, beredar narasi bahwa bansos selama ini adalah program Jokowi sehingga akan berhenti jika Prabowo-Gibran tidak memenangi Pilpres 2024.
Menurut Mada, program bansos sepatutnya tetap disalurkan karena kondisi masyarakat yang memang membutuhkan.
Namun, penyaluran itu harus disertai edukasi politik bansos tidak terkait paslon atau peserta pemilu.
“Menurut saya karena ini kebutuhan masyarakat begitu mendesak, tidak apa-apa tetap di-deliver program ini, tetapi dengan penguatan pendidikan politik. Dalam artian politisasi itu program ini diklaim menjadi milik peserta pemilu tertentu,” tegasnya.
Mada menilai politisasi bansos saat pemilu punya dampak buruk dan bisa menimbulkan keretakan di tengah masyarakat.