Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Banyak Polisi Bunuh Diri, Ini Pihak yang Paling Bertanggungjawab

Senin, 06 April 2015 – 19:16 WIB
Banyak Polisi Bunuh Diri, Ini Pihak yang Paling Bertanggungjawab - JPNN.COM

Meski begitu peristiwa bunuh diri polisi di Aceh dalam catatan IPW, tidak terlalu signifikan. Meski Aceh kerap dianggap daerah rawan dan kerap membuat polisi yang bertugas senantiasa tegang dengan tingkat stres yang sangat tinggi.

“Jumlah polisi di Aceh yang bunuh diri sangat kecil, bahkan bisa dikatakan tidak ada dalam tiga tahun terakhir ini. Tapi kalau melihat angka secara nasional, jumlah anggota Polri yang bunuh diri di tahun 2013 naik 300 persen lebih, dibanding tahun-tahun sebelumnya,” kata Neta.

Menurut Neta, di tahun 2011 hanya ada seorang anggota polisi yang bunuh diri di Sumatera Utara. Di tahun 2012 naik menjadi dua orang dan tahun 2013 ada tujuh anggota kepolisian polisi yang bunuh diri. Lima polisi jajaran bawah dan dua perwira. Sebagian besar gantung diri di rumahnya.

“Dari data IPW kasus terbesar polisi bunuh diri terjadi di Jawa Timur (tiga kasus), Sumut (dua kasus), Jakarta dan Jateng masing-masing satu kasus. 

Lalu di tahun 2014 lalu tercatat tiga kasus bunuh diri dilakukan anggota Polri. Pertama, Briptu Guntur, anggota Satuan Reserse Kriminal Polres Sukabumi Kota, Jawa Barat,” katanya.

Almarhum kata Neta, ditemukan tewas di kontrakannya Jalan Taman Bahagia, Kota Sukabumi. Diduga mengakhiri hidup dengan senjata api. Keterangan dari Polres Sukabumi, Rabu (29/1), menyebutkan kasus ini berawal saat korban cekcok dengan pacarnya yang bernisial WI.

“Kasus kedua, anggota Satuan Sabara Kepolisian Daerah (Polda) Riau, Bripka Rizki Habibi. Ia mencoba bunuh diri dengan menyarangkan peluru ke dada sebelah kiri, Selasa (28/1) sore. Kejadian itu berlangsung di halaman BNI (Bank Negara Indonesia), Jalan Sudirman, Pekanbaru. Seperti kasus Briptu Guntur, kasus di Polda Riau ini juga berlatar belakang asmara,” katanya.

Peristiwa ketiga, aksi bunuh diri Aiptu Antoni Sarito Gultom, anggota Polsekta Samarinda Ilir, Kalimantan Timur (Kaltim). Korban ditemukan tewas di rumahnya, Perumahan Kalimanis Blok D RT 23 No 109 Sungai Kapih, Rabu (22/1). Ia menembak kepalanya dengan senjata api. Diduga kuat korban stres berat.

JAKARTA - Peristiwa yang menimpa anggota Polsek Juli, Bireuen, Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), Bripka Oktavianus (35), Jumat (3/4) lalu, semakin

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News