Baru Tahu Manfaat Ganja, Anggota Komisi III: Why Not?
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI Romo Muhammad Syafii mengaku baru mengetahui manfaat dari ganja yang luar biasa dan digunakan untuk kepentingan medis.
Hal itu diungkapkan Romo Syafii dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi III DPR RI bersama Santi Warastuti, ibu yang memperjuangkan legalisasi ganja medis untuk pengobatan anaknya beserta kuasa hukumnya Singgih Tomi Gumilang, dan Peneliti Ganja dari Universitas Syah Kuala Prof Musri Musman pada Kamis (30/6).
Romo menyebutkan dirinya sangat tertarik dengan hasil riset di Universitas Syah Kuala yang menyatakan ganja memiliki 1269 senyawa kimia dan hanya Tetrahydrocannabinol (THC) berbahaya.
Barusan saya mendengar meminimalisir munculnya THC itu bisa dilakukan dengan beberapa cara. Paling tidak tadi Bapak (Muari Musman) sudah sampaikan bahwa pemilihan warna botol juga itu bisa menentukan kadar THC dari ganja,” kata Romo.
Politikus Gerindra itu menyebutkan dia juga baru mengetahui senyawa Cannabidiol (CBD) dan lain-lain yang memiliki manfaatluar biasa.
"Bahkan stunting yang menjadi sebuah persoalan pun bisa dibantu mengatasinya dengan minyak biji ganja," lanjutnya.
Dia mengaku selama ini menilai ganja hanya berdasarkan pengalamannya sejak dia kecil hingga perjalanan kariernya sampai detik ini bahwa ganja itu haram.
Namun, belakangan disadarinya karena melihat riset-riset ilmiah bahwa ganja kaya akan manfaat.