BCA Paling Agresif Naikkan Suku Bunga Deposito
jpnn.com - JAKARTA - Perbankan nasional sudah berancang-ancang menaikkan bunga simpanan deposito lagi.
Padahal, Bank Indonesia (BI) masih mempertahankan suku bunga acuan BI 7 day (reverse) repo rate.
Berdasar riset Mandiri Sekuritas, tiga dari 12 bank mulai menaikkan suku bunga deposito berjangka (term deposit/TD).
Langkah tersebut diambil bank untuk menyikapi kenaikan suku bunga Bank Sentral AS alias The Fed Fund Rate (FFR) pada 14 Desember 2016.
Besaran kenaikan suku bunga term deposit berkisar 25 basis point (bps) hingga 100 bps.
’’Dari ketiganya, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) adalah yang paling agresif, menaikkan TD bertenor satu bulan dan tiga bulan sebesar 100 bps,’’ ungkap analis Mandiri Sekuritas Priscilla Thany.
Kondisi itu berlawanan dengan tren bunga rendah yang dicanangkan Bank Indonesia dan pemerintah.
Dengan menaikkan bunga simpanan, bank berupaya membatasi penarikan dana milik nasabah yang dikhawatirkan berpindah ke instrumen lain yang menawarkan imbal hasil lebih besar.