Bea Cukai Gali Potensi Pelaku Usaha Dalam Negeri Melalui Program CVC
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai di berbagai daerah makin gencar menjalankan program Customs Visit Customer (CVC) dengan mendatangi para pelaku usaha untuk dapat merumuskan kebijakan yang dapat memfasilitasi mereka dalam menjalankan usahanya.
Hal itu dilakukan Bea Cukai sebagai salah satu instansi pemerintah yang berperan dalam memberikan asistensi terhadap para pelaku usaha dalam negeri di bidang kemudahan prosedural dan fiskal.
"CVC ini merupakan upaya Bea Cukai jemput bola kepada para pelaku usaha untuk menggali potensi ekspor maupun mempromosikan fasilitas kepabeanan yang bertujuan untuk memudahkan dan mendorong kegiatan produksi mereka," kata Plt Kasubdit Komunikasi dan Publikasi Bea Cukai Hatta Wardhana, Jumat (23/4).
Kegiatan CVC itu dilakukan oleh beberapa unit vertikal Bea Cukai seperti di Batam dengan mengadakan kunjungan ke PT Karya Teknik Utama, salah satu perwakilan anggota Batam Shipyard and Offshore Association.
"Dengan mendukung industri galangan kapal di Batam, kita dapat melihat multiplier effect yang diberikan, karena industri padat karya akan banyak memberi kesempatan lapangan kerja dan menyerap banyak tenaga kerja," kata Kepala Kantor Bea Cukai Batam Susila Brata.
Sementara itu Kepala Harian BSOA Novi Hasni menyebut permasalahan dari sisi asosiasi antara lain penginputan konversi bahan baku pada sistem CEISA piloting. Sebab, saat melakukan konversi banyak detail bahan baku yang harus diinput satu-persatu.
Dalam diskusi tersebut, Bea Cukai Batam memberikan solusi dalam penginputan melalui media CSV. Dengan menginput data dalam media CSV sesuai ketentuan, kegiatan penginputan bahan baku oleh pihak asosiasi dapat lebih mudah dilakukan.
Masih dalam kegiatan CVC, Bea Cukai Batam mengunjungi CV Sabar Berkah yang merupakan perusahaan penjual ikan segar dengan orientasi ekspor.