Bea Cukai Konsisten Jaga Rapor Baik APBN 2022 lewat Cara Ini
Dia menyebutkan realisasi APBN hingga 30 September 2022 yang mencatat surplus ditandai adanya pertumbuhan pendapatan negara 45,7 persen (yoy) ditunjang dengan optimalisasi belanja negara yang terjaga.
Hal ini menunjukkan kesuksesan upaya pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional dan perlindungan masyarakat yang berkelanjutan, sekaligus menjadi indikator atas resiliensi Indonesia di tengah risiko dinamika global yang akan berlanjut hingga 2023.
Hatta menegaskan upaya Bea Cukai menjaga APBN akan terus berlangsung.
"Bea Cukai terus berupaya agar indikasi pemulihan ekonomi nasional terus menguat secara signifikan. Kami mendukung fungsi APBN sebagai shock absorber dalam menjaga momentum pemulihan ekonomi," ujarnya.
Hal ini diwujudkan Bea Cukai dengan penguatan tugas dan fungsi instansi, yaitu revenue collector, trade facilitator, industrial assessment, dan community protector.
Dia memberikan apresiasi kepada masyarakat atas kontribusi yang telah diberikan sehingga dapat menghasilkan realisasi APBN yang baik hingga 30 September 2022.
"Bea Cukai tak dapat bekerja sendiri. Kami akan selalu membutuhkan kerja sama dan dukungan dari instansi pemerintah lain. Pihak swasta, para pelaku usaha, aparat penegak hukum, dan masyarakat. Kami berterima kasih atas kerja sama yang dan dukungan masyarakat," kata Hatta. (mrk/jpnn)