Bea Cukai Lakukan Pertemuan dengan Pelaku Usaha untuk Percepat Arus Logistik
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai secara kontinu melakukan monitoring, evaluasi dan perbaikan terhadap implementasi sistem arus logistik pelabuhan di berbagai daerah.
Kali ini, Bea cukai di Semarang dan Batam melakukan pertemuan bersama pelaku usaha untuk membahas percepatan arus logistik.
“Sinergi dan kolaborasi antar pihak yang terlibat dalam arus logistik barang di pelabuhan sangat diperlukan, bersama mewujudkan arus logistik yang cepat, transparan dan akuntable melalui program yang sesuai dengan Instruksi Presiden nomor 5 tahun 2020,” kata Kasubdit Humas dan Penyuluhan Bea Cukai Hatta Wardahana.
Di Semarang, Bea Cukai Tanjung Emas menyelenggarakan Sosialisasi Depo Container Online bersama KSOP Tanjung Emas Semarang, TPKS PT Pelindo Regional Jawa Tengah, dan ASDEKI Jawa Tengah dan DIY pada Jumat (11/2).
Kegiatan itu merupakan upaya untuk mempercepat persiapan Depo Kontainer Online dalam penerapan program National Logistic Ecosystem (NLE) di Pelabuhan Tanjung Emas.
Hatta mengatakan bahwa depo kontainer memiliki peran penting dalam program NLE, karena dapat mendorong pergerakan kontainer dalam kegiatan impor dan ekspor.
“Melalui sosialisasi ini diharapkan para pelaku usaha depo container di Jawa Tengah dan DIY bisa bergabung dengan platform NLE guna percepatan arus logistik barang pada Pelabuhan Tanjung Emas,” ungkapnya.
“Depo kontainer di Jawa Tengah dan DIY siap mendukung program NLE dari pemerintah khususnya di Pelabuhan Tanjung Emas," sambungnya.