Bea Cukai Tanjung Emas Deklarasikan Zona Integritas
jpnn.com, SEMARANG - Bea Cukai Tanjung Emas canangkan Peogram Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Pencanangan tersebut dilakukan guna mewujudkan dilakukan sebagai komitmen untuk mewujudkan Clean Government dan Good Governance yang bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.
Kepala Kantor Bea Cukai Tanjung Emas, Tjertja Karja Adil mengungkapkan seluruh jajaran Bea Cukai Tanjung Emas berkomitmen untuk mewujudkan pelayanan dan pengawasan yang baik, bersih serta bebas dari KKN.
Terutama di bandara Ahmad Yani dan pelabuhan Tanjung Emas yang merupakan dengan membangun sistem pelayanan publik yang terintegrasi dengan mengacu proses bisnis kawasan pelabuhan laut dan bandar udara.
“Kita harus berkomitmen mengubah paradigma dan meningkatkan budaya kerja kita, sehingga setelah Zona Integritas kita raih, kedepan Bea Cukai Tanjung Emas dapat melaju menuju WBK / WBBM seperti yang saat ini kita cita-citakan. Semua ini dapat kita capai dengan dukungan dan sinergi dari seluruh stakeholder,” ujar Tjertja.
Pencanangan ini diharapkan menajadikan pelayanan Bea Cukai Tanjung Emas menjadi lebih cepat, tepat, dan profesional.
Apalagi jika didukung dengan sinergi dari seluruh stakeholder tersebut, diharapkan dapat memberikan pengawasan terhadap proses Internalisasi Zona Integritas menuju WBK / WBBM sehingga seluruh strategi yang dijalankan bisa menghasilkan sasaran pemerintahan yang bersih, bebas KKN serta dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik untuk Bea Cukai Makin Baik.
Perlu diketahui bahwa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara, dan Reformasi Birokrasi telah menetapkan dua belas belas kawasan strategis pelabuhan laut dan bandar udara sebagai lokasi dari program tersebut sekaligus satuan kerja DJBC yang membawahinya.