Bebaskan Bantaran Ciliwung, DKI Siapkan Rp192 Miliar
jpnn.com - JAKARTA - Dalam waktu dekat Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan memulai normalisasi bantaran Kali Ciliwung. Dana ratusan miliar rupiah telah disiapkan untuk merealisasikan program ini.
"Anggarannya Rp192 miliar. Lahan yang dibebaskan ada 4,8 kilometer yang berbatasan dengan Jakarta Timur dan Jakarta Selatan," ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta, Manggas R Siahaan kepada wartawan di Jakarta, Rabu (14/8).
Menurut Manggaas, uang tersebut akan digunakan untuk membebaskan lahan dalam radius 50 meter dari bantaran Ciliwung. Nantinya, di area tersebut tidak boleh ada satu pun bangunan yang berdiri.
Ia memperkirakan, 4 kelurahan di Jakarta Timur dan Jakarta Selatan akan terkena dampak revitalisasi ini. Antara lain Kebon Manggis, Manggarai, Bukit Duri dan Kampung Melayu.
"Warga di wilayah itu yang terkena dampak nantinya akan direlokasi ke rusun," paparnya.
Dalam kesempatan yang sama, Wali Kota Jakarta Timur HR Krisdianto mengklaim relokasi warga bantaran Kali Ciliwung di wilayahnya tidak akan menemui hambatan. Pasalnya, ia telah bertemu dengan warga sebanyak empat kali dan mereka mengaku setuju dengan rencana pemerintah.
Sementara untuk proses normalisasi sendiri, saat ini telah masuk tahap inventarisasi.
"Itu yang mengurus Panitia Pembebasan Tanah atau P2T. Itu di bawah pemerintah kota," ucap Krisdianto.(dil/jpnn)