Belum Perlu Sniper
Polda Sumut Kerahkan 2.500 PersonelRabu, 20 Oktober 2010 – 07:36 WIB
Sementara saat disinggung tentang keberadaan penembak jitu (sniper) untuk mengambil tindakan tegas dalam pengamanan tersebut, Baharudin mengatakan, belum perlu. Sebab, Polda Sumut berkeyakinan demo tersebut aksi damai dan akan berjalan damai. “Nggak ada sniper,” imbuhnya.
Untuk persiapan pengamanan aksi damai hari ini, Kapolda Sumut Irjen Pol Drs Oegroseno melalui Karo Ops Kombes Pol Drs Iwan Hari Sugiharto telah melakukan pemantauan langsung dari udara dengan helikopter, Selasa pagi (19/10). Namun, hasil dari pemantauan tersebut belum diperoleh, sebab masih berlangsung hingga petang kemarin. “Sedangkan untuk hasil aksi demi belum kita ketahui, karena Karo Ops akan melakukan pengecekan kembali melalui udara,” ujar Baharuddin Djafar.
MEDAN -- Untuk mengantisipasi aksi anarkis dalam aksi demo yang direncanakan akan membeludak hari ini, Rabu (20/10), Polda Sumut mengerahkan dua
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Daerah
Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
Minggu, 24 November 2024 – 00:45 WIB - Daerah
Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
Minggu, 24 November 2024 – 00:02 WIB - Sumsel
Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi
Sabtu, 23 November 2024 – 14:35 WIB - Daerah
DPRD Kota Bogor Gelar Sidak ke OPD, Pastikan Pelayanan Tetap Optimal
Sabtu, 23 November 2024 – 13:00 WIB
BERITA TERPOPULER
- Pilkada
Bikin Publik Bingung, Data Survei SMRC di Pilgub Jateng Harus Dibongkar
Sabtu, 23 November 2024 – 21:49 WIB - Musik
Shin Tae-yong Saksikan Konser Dua Dekade Kotak
Sabtu, 23 November 2024 – 19:54 WIB - Liga Indonesia
Klasemen Liga 1 Setelah Dewa United Vs Bali United Hanya Diwarnai Satu Gol
Sabtu, 23 November 2024 – 21:11 WIB - Sport
Erick Thohir Sebut Naturalisasi Masih Terbuka: PSSI Butuh 150 Pemain Terbaik
Sabtu, 23 November 2024 – 20:07 WIB - Hukum
AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
Minggu, 24 November 2024 – 00:01 WIB